DFD atau yang sering disebut juga Bubble Chart, Bubble Diagram, model proses, diagram alur kerja, atau model fungsi, merupakan suatu diagram yang menggambarkan aliran data dalam sebuah sistem.
Komponen DFD :
Komponen DFD terbagi menjadi 4:
- Terminator atau External Entity
External Entity adalah lingkungan luar dari sistem tetapi dia memiliki pengaruh terhadap sistem. External Entity bisa digambarkan sebagai individu, kelompok, atau sistem lain (bukan orang).
- Proses
Proses berfungsi untuk mentransformasikan data secara umum. Karena proses melakukan pekerjaan, maka dalam menamai sebuah proses dimulai dengan kata kerja dan diikuti objek.
Suatu proses harus memiliki input dan output. Suatu proses juga dapat dihubungkan dengan komponen External Entity, Data Store, atau Proses lain melalui Aliran Data.
Gambar diatas adalah contoh kesalahan proses di DFD :
- Pada proses nomor 1, proses mempunyai input tapi tidak mempunyai output. Kesalahan ini disebut dengan Black Hole (lubang hitam), karena data hanya masuk atau tersimpan ke dalam proses dan tidak mendapati output, seperti lenyap ke dalam lubang hitam.
- Pada proses nomor 2, proses mendapati output tetapi tidak pernah menerima input, Kesalahan ini disebut Miracle (keajaiban), karena ajaib mendapatkan output tetapi input tidak pernah ada sama sekali.
- Data Store
Data Store berfungsi menyimpan data/ file. Data store biasanya berkaitan dengan penyimpanan-penyimpanan secara komputasi, contoh: harddisk, disket, dvd disc, namun bisa juga berupa seperti buku, alamat, agenda.
Data Store hanya dapat dihubungkan dengan komponen Proses melalui Alur Data, tidak dengan komponen DFD lain. - Alur Data
Alur Data menggambarkan aliran data dari suatu proses ke proses lainnya. Alur Data dapat merepresentasikan data/informasi yang berkaitan dengan komputer seperti bit, bilangan real, karakter, maupun yang tidak seperti nama, nim, alamat.
0 komentar:
Post a Comment